Sponsors Link

Brand Loyalty: Tujuan, Contoh dan Cara Membangunnya

Sponsors Link

Pengertian Brand Loyalty

Di dalam dunia marketing, istilah Brand loyalty tentunya sudah tidak asing lagi. Menurut Aker (2015), brand loyalty merupakan suatu keterkaitan antara konsumen dengan sebuah merek. Ukuran ini memberikan gambaran tentang kemungkinan seorang konsumen untuk beralih ke merek lain yang ditawarkan oleh kompetitornya, terutama jika merek tersebut terdapat perbedaan atau harga atau indikator lainnya.

ads

Sedangkan pada sumber lainnya dikatakan bahwa brand loyalty adalah pola perilaku konsumen yang cenderung berkomitmen pada produk atau brand tertentu dan terus melakukan pembelian berulang sepanjang waktu tanpa ada rasa ingin berpindah pada merek lain walaupun terdapat perbedaan harga. Brand loyalty juga dapat didefinisikan sebagai suatu kelekatan konsumen pada nilai yang tinggi terhadap suatu merek, karena keletakatan ini konsumen akan menolak segala strategi yang dilakukan oleh merek lain dan tetap memilih merek yang biasa mereka gunakan.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi brand loyalty, yaitu:

  • Harga dan kualitas dari suatu merek/brand.
    Kepercayaan konsumen pada suatu merek akan timbul jika harga yang harus mereka keluarkan sudah sesuai dengan kualitas yang mereka dapatkan. Terjadinya perubahan harga yang tidak masuk akal dan tidak dibarengi dengan peningkatan mutu dan kualitas dari merek, tentu akan mempengaruhi brand loyalty konsumen terhadap produk tersebut.
  • Reputasi dan karakteristik dari suatu merek.
    Merek yang sudah memiliki reputasi yang diakui nasional bahkan internasional tentu akan lebih dipercaya oleh konsumen. Contohnya, merek keluaran luar negri yang sudah memiliki nama besar cenderung akan lebih dipilih konsumen kalangan tertentu.
  • Kenyamanan dan kemudahan dalam mendapatkan produk dengan merek tertentu.
    Produk yang dapat memberi kenyamanan dan mudah mendapatkannya tentu akan mempengaruhi konsumen, contonya barang-barang yang bisa dipesan hanya lewat telpon tanpa harus datang ke toko secara langsung, tidak harus dibayar tunai, dan dapat dibayar melalui aplikasi pembayaran digital tentu akan memudahkan konsumen.
  • Kepuasan.
    Saat pertama kali konsumen menggunakan suatu produk dengan merek tertentu dan mereka merasa puas, tentu di kemudia hari mereka akan cenderung menggunakan merek yang sama dan tidak ingin beralih ke merek lain.
  • Pelayanan terhadap konsumen.
    Banyak konsumen yang tidak hanya memperhatikan harga dan kualitas dari produk, bagaimana pelayanan yang diberikan oleh pemilik merek juga akan memberikan brand loyalty dari konsumen. Tentunya pelayanan yang baik akan meningkatkan brand loyalty, terlebih lagi jika diimbangi dengan kualitas yang bagus dan harga terjangkau.

Tujuan Brand Loyalty

Tujuan utama dari brand loyalty adalah utnuk menumbuhkan kepercayaan konsumen terhadap suatu merek produk dengan merek tertentu sehingga mereka cenderung untuk menggunakannya secara terus menerus tanpa ingin berpindah ke merek lain. Jika brand loyalty terhadap suatu merek bagus, tentunya juga akan berdampak baik terhadap perusahaan.

Manfaat Brand Loyalty

Berikut asalah beberapa manfaat dari brand loyalty, yaitu:

  • Mengurangi biaya pemasaran.
    Bila suatu produk atau merek sudah memiliki brand loyalty yang baik, tentunya perusahaan tidak perlu lagi mengeluarkan biaya yang besar untuk memasarkan produku, karena pemasaran besar-besaran pun konsumen akan tetap cenderung membeli merek tersebut.
  • Meningkatkan penjualan.
    Bila konsumen sudah memiliki loyalitas yang tinggi terhadap suatu merek, makan konsumen akan tetap terus membeli produk atau menggunakan jasa tersebut yang tentunya akan berdampak pada meningkatnya penjualan. Bahkan jika merek tersebut mengeluarkan produk baru, kecenderungan konsumen untuk mencobanya juga akan tinggi, karena mereka sudah percaya dengan merek tersebut. Sebagai contoh, merek kecantikan yang biasanya hanya mengeluarkan produk pembersih wajah, saat merek tersebut mengeluarkan produk pembersih tubuh, tentu para konsumen atau pelanggan mereka juga akan mencobanya karena mereka telah memiliki kepercayaan yang tinggi pada merek tersebut.
  • Mendatangkan konsumen baru.
    Seorang konsumen yang sudah memiliki brand loyalti yang tinggi terhadap suatu produk, akan cenderung menggunakan produk dengan merek tersebut secara terus menerus karena sudah merasa puas. Dalam kesehariannya, mereka juga cenderung akan mempromosikan merek tersebut kepada orang terdekat, rekan kerja, teman-teman agar juga menggunakan merek tersebut. Metode promosi dari mulut ke mulut dan didasarkan oleh pengalaman akan lebih efektif daripada iklan atau artikel yang berisi informasi dari suatu produk, tentunya ini akan mendatangkan konsumen baru untuk ikut mencoba produk tersebut.
  • Memenangkan persaingan pasar.
    Ketika suatu produk sudah memiiki brand loyalty yang baik, produsen bisa memperbaiki diri dan menjadi lebih baik dari pesaingnya. Saat pesaing mengeluarkan produk baru, konsumen setia akan memberikan waktu pada perusahaan untuk segera melakukan pengembangan produk yang dihasilkan dengan cara menyesuaikan ataupun melakukan terobosan baru agar bisa bersaing dengan produk baru yang dikeluarkan oleh pesaing.

Contoh Brand Loyalty

Contoh sederhana dari brand loyalty adalah kecenderungan masyarakat kelas tertentu untuk tetap membeli tas GUCCI, hal itu dikarenakan karna konsumen sudah merasa puas dengan kualiatas nya meskipun ditawarkan dengan harga yang tinggi.

Contoh lainnya adalah barang elektronik merek Apple yang mengeluarkan berbagai jenis produk seperti jam tangan, telepon genggam, laptop dll. Orang-orang cenderung menggunakan produk Apple karna sudah memiliki reputasi dan sudah percaya terhadap merek ini, dengan kata lain brand loyalty konsumen terhadap Apple sudah sangat baik.

Cara Membangun Brand Loyalty

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan membangun dan meningkatkan brand loyalty, diantaranya sebagai berikut:

  • Meningkatkan brand engagement.
    Brand engagement adalah bentuk interaksi antara brand dengan konsumen, yang merupakan salah satu faktor utama dalam menentukan keberhasilan sebuah brand. Dengan meningkatkan brand engagement, konsumen akan merasaahwa mereka adalah bagian dari suatu brand. Cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan brand engagement misalnya dengan aktif memberikan update an terbaru tentang produk, memberkan promo, giveaway, dll.
  • Membuat sesuatu yang berbeda dengan brand pesaing.
    Produsen suatu produk dengan merek tertentu harus menonjolkan kelebihan produknya dibandingkan produk sejenis dengan merek berbeda dari pesaingnya, harus bisa membuat sesuatu yang berbeda dari produk yang telah ada di pasaran jika ingin meningkatkan brand loyalty konsumen terhadap produk tersebut.
  • Memahami kebutuhan konsumen
    Sangat penting untuk mengetahui apa yang dibutuhkan konsumen dari mengkonsumsi suatu produk. Jangan sampai produk tidak dapat bersaing di pasar atau bahkan tidak bertahan lama karena perusahaan gagal dalam memenuhi kebutuhan konsumen.
  • Menjaga konsistensi dari merek/brand.
    Sebuah merek harus konsisten dalam menjaga kualiatas produk atau jasa mereka. Jika tidak, akan menyebabkan brand loyalty mengalami penurunan.
  • Mengenalkan nilai dari produk
  • Memberikan hadiah kepada konsumen setia
    Tentunya konsumen akan merasa senang jika mendapat hadiah dari produsen produk yang mereka gunakan, dan akan memberikan kecenderungan untuk terus menggunakan produk tersebut.
  • Membagikan review yang dibuat oleh konsumen.
    Zaman sekarang, konsumen senang melakukan review terhadap suatu produk yang mereka gunakan dan menyebarkannya di akun sosial media mereka. Perusahaan yang ikut membagikan review baik dari konsumen setia mereka tentu akan membuat konsumen merasa senang dan semakin meyukai produk merek itu.

Kesimpulan Pembahasan

Istilah brand loyalty sudah sangat dikenal di dunia marketing dan sangat penting agar tercapainya nilai penjualan yang baik. Brand loyalty suatu kelekatan konsumen pada nilai yang tinggi terhadap suatu merek, karena keletakatan ini konsumen akan menolak segala strategi yang dilakukan oleh merek lain dan tetatp memilih merek yang biasa mereka gunakan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi brand loyalty antara lain: harga, reputasi merek, kenyamanan dan kemudahan dalam mendapatkan produk dengan merek tertentu, kepuasan yang diperoleh pelanggan dan juga bagaimana pelayanan yang ditawarkan oleh penyedia produk. Tujuan utama dari brand loyalty adalah utnuk menumbuhkan kepercayaan konsumen terhadap suatu merek produk dengan merek tertentu sehingga mereka cenderung untuk menggunakannya secara terus menerus.

Produk yang telah memiliki brand loyalty baik di pasaran tentu akan meningkatkan penjualan dan juga mendorong produsen untuk terus berkembang dan melakukan terobosan baru agar reputasi brand mereka tetap terjaga dan semain banyak menarik konsumen baru. Sehingga perusahaan harus mengenali dengan baik bagaimana cara untuk membangun dan meningkatkan brand loyalty konsumen.

Sponsors Link
,
Post Date: Wednesday 18th, May 2022 / 06:10 Oleh :
Kategori : Ekonomi