Samudra Pasifik: Karakteristik, Letak dan Faktanya

Apa itu Samudra Pasifik?

Samudra Pasifik adalah samudra yang terluas di dunia dibandingkan dengan empat samudra lainnya: Samudra Antartika, Samudra Arktik, Samudra Atlantik dan Samudra Hindia. Luas Samudra Pasifik ini kurang lebih 165.760.000 kilometer persegi atau sama dengan 1,24 kali dari luas daratan dunia. Samudra Pasifik membentang dari belahan bumi utara sampai belahan bumi selatan sehingga samudera pasifik juga terbelah menjadi dua, yaitu Samudra Pasifik Utara dan Samudra Pasifik Selatan.

Pada tahun 1520, seorang penjelajah asal Portugis yang bernama Ferdinand Magellan memasuki samudera yang sangat luas di kawasan barat benua Amerika, disana ia merasakan ketenangan sehingga ia menamai samudera tersebut dengan nama Pacific (damai).

Awal Mula Terbentuknya Samudera Pasifik

Dalam sejarah geologi disebutkan bahwa Samudra Pasifik berasal dari Superlautan Panthalassa pada akhir Prakambrium. Ketika superbenua Pannotia terpecah sekitar 540 juta tahun yang lalu, samudra paanthalassa mulai meluas dan mengambil keseluruhan luas Samudra Pan-Afrika dan Mirovoi yang merupakan pendahulunya. Panthalassa terus meluas hingga pembentukan Pangea dan pada akhirnya, menjadi superlautan dan hampir mengambil 70 persen permukaan bumi selama Mesozoikum.

Pada awal periode Jurassik, Pangea mulai terfragmentasi, akhirnya Panthalassa mulai menyusut dan lempeng Samudra Pasifik mulai terbentuk sekitar 200 juta tahun yang lalu, melalui pergerakan lempeng tektonik dari konveksi mantel, dan berisi litosfer termuda yang secara langsung dapat membatasi sejarah geodinamika bumi mengelilingi Pangea.

Perpecahan tersebut membentuk dua benua yaitu Laurasia dan Gondwana, sekitar 140 juta tahun lalu terbentuklan samudra atlantik, dan benua mulai terpecah. Pada zaman Senozoikum, Panthalassa akhirnya bubar dan sisa-sisa samudranya masih bisa ditemukan di seluruh samudra dunia.

Sementara itu, bagian Panthalassa terbesar saat ini, Samudra Pasifik hanya mengambil sekitar 40 persen bagian superlautan tersebut, artinya Panthalassa sangat besar. Oleh karena Samudra Pasifik berawal dari Panthalassa, Panthalassa juga disebut dengan Samudra Paleo-Pasifik atau Proto-Pasifik.

Karakteristik Samudera Pasifik

Berikut adalah karakteristik yang dimiliki oleh Samudra Pasifik:

• Berbatasan dengan benua dan kepulauan.
• Sebelah timur berbatasan dengan benua Amerika.
• Sebelah barat terbentang benuan Asia dan benua Australia.
• Sebelah utara berbatasan denga Samudraa Arktik.
• Sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Antartika.
• Di wilayah Samudra Pasifik, terdapat lebih dari 25.000 kepulauan.
• Rata-rata kedalaman lautan di Samudra Pasifik mencapai 4.270 meter.
• Lautan yang termasuk dalam wilayah Samudra Pasifik yaitu Laut Sulawesi, Laut Jepang, Laut China Selatan, Laut Sulu, Laut Tasmanian serta Selat Malaka.
• Samudra Pasifik dilewati oleh jalur pegunungan muda sirkum pasifik.
• Kawasan Samudra Pasifik termasuk kawasan pusat gempa vulkanik.

Karakteristik lainnya dari Samudra Pasifik sebagai berikut:

• Dasar Samudra Pasifik adalah pusat gempa di Jepang dan pantai barat benua Amerika.
• Di Samudra Pasifik terdapat arus panas kurosyiwo dan arus dingin oyashio.
• Terdapat gejala iklim global yaitu el nino dan la nina.
• Samudra Pasifik juga merupakan daerah divergensi lempeng samudra memperlihatkan usaha yang saling menjauh.

Letak Samudra Pasifik

Samudra terluas di dunia ini membentang dari pantai timur Tiongkok, Jepang, pesisir timur dan utara Indonesia hingga bagian barat benua Amerika. Di bagian terdalam samudra dengan kedalaman 4.270 meter ini, terdapat dua palung terdalam di dunia yaitu:

• Palung Izu, yang terletak pada posisi 30 derajat lintang utara (LU) dan 143 derajat Bujur timur (BT). Kedalaman palung Izu ini sekitar 11.232 meter.
• Palung Jepang, yang memiliki kedalaman 8.887 meter.

Fakta Samudera Pasifik

Ada beberapa fakta menarik tentang Samudra Pasifik, yaitu:

• Pacific = Damai
  Samudra Pasifik diberi nama oleh seorang penjelajah asal Portugis dalam perjalanannya menuju Filipina. Saat itu ia menemukan samudera yang sangat luas dan disana ia merasa tenang dan damai, sehingga ia menamakannya Pacific (damai).
• Mengandung air paling banyak
  Data dari Badan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat mengungkapkan bahwa air yang ada di Samudra Pasifik hampir setengah dari seluruh jumlah air yang ada di bumi. Samudra Pasifik merupakan subdivisi laut global terdalam dan volumenya lebih dari dua kali volume Samudera Atlantik.
• Mempunyai gunung tertinggi di dunia
  Gunung Everest yang dikenal sebagai gunung tertinggi di dunia terletak di Samudra Pasifik. Sebenarnya, gunung Mauna Kea lah yang merupakan gunung tertinggi di dunia bila diukur dari kaki gunung sampai puncak. Ketinggian dari gunung Everest adalah 8.949 meter, sedangkan gunung Mauna Kea memiliki ketinggian hingga 10.200 meter, tetapi sebagian besar badannya terletak di bawah permukaan laut Samudra Pasifik.
• Mempunyai suhu bervariasi
  Meski membentang menjadi satu, suhu di Samudera Pasifik ini beragam. Daerah yang letaknya semakin dekat ke garis khatulistiwa, maka akan semakin hangat suhu airnya, sedangkan daerah Samudra Pasifik yang dekat dengan kutub makan suhu airnya bisa mencapai titik beku 0 derajat.
• Titik nemo yang sulit didatangi
  Titik nemo atau yang disebut juga dengan ktub laut yang tidak dapat diakses, titik nemo ini terdapat di pasifik selatan yang benrbentuk bentangan lautan, bukan kepulauan. Dari lokasi titik nemo ini, untuk menpai pulau-pulau terdekat, kita harus menempuh jarak lebih dari 2.600 km. Keberadaan titik nemo yang terpencil ini membuatnya menjadi objek penelitian yang sangat menarik bagi badan antariksa. Perlengkapan peneilitian angkasa berupa satelit, roket, dan stasiun luar angkasa bahkan kapal kargo sengaja diletakkan di area titik nemo ini guna melakukan penyelidikan lebih lanjut tentang apa yang terdapat disana, dan misteri-misteri lainnya, tapi semuanya sia-sia karena tidak ada satupun yang membawa hasil yang diinginkan. Hingga saat ini sudah lebih dari dua ratus peralatan yang terkubur disana. Banyak antariksa dan ilmuwan yang menyebut bahwa titik nemo ini adalah ‘kuburan luar angkasa’.
• James Cameron
  Tahun 2012 lalu, sutradara movie box office Titanic dan Avatar yaitu James Cameron, berhasil menjalankan misi solo nya untuk menjelajahi Samudera Pasifik ke Challenger deep. Lokasi ini terletak 10.944 meter di bawah permukaan laut dan juga merupakan bagian terdalam dari Samudera Pasifik. Challenger deep terletak di dasar Palung Mariana.
• Mempunyai dua pusaran besar
  Di dunia terdapat lima pusaran besar, dua di antaranya terdapat di Samudera Pasifik. Pusaran pertama terdapat di atas ekuator bernama Pusaran Pasifik Utara. Pusaran ini membentang searah jarum jam dari California, Amerika Serikat sampai ke Jepang. Pusaran kedua bernama Pusaran Pasifik Selatan, yang membentang dengan arah gerak yang berlawanan.

Kesimpulan Pembahasan

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa dari lima samudra yang ada di dunia, Samudra Pasifik adalah samudra yang terluas. Lempeng Samudra Pasifik mulai terbentuk sekitar 200 juta tahun yang lalu yang berawal dari perpecahan Superlautan Panthalassa. Superlautan Panthalassa ini juga nantinya membentuk Samudra Atlantik sekitar 140 juta tahun yang lalu.

Samudera terluas di dunia ini membentang dari pantai timur Tiongkok, jepang, pesisir timur dan utara Indonesia hingga bagian barat benua Amerika. Samudra Pasifik ini berbatasan dengan benua dan kepulauan. Di sekitar Samudra Pasifik terdapat lebih dari 25.000 kepulauan.

Palung terdalam di dunia yaitu palung Mariana terdapat di samudra dengan luas 165.760.000 kilometer persegi ini. Selain Palung Mariana, dua Palung dari tujuh palung terdalam di dunia yaitu Palung Izu dan palung Jepang, juga terdapat di samudra ini. Suhu di Samudra Pasifik juga bervariasi, semakin dekat dengan garis khatulistiwa, suhu akan semakin hangat, sebaliknya yang dekat dengan daerah kutub suhu akan semakin dingin bahkan mencapai titik beku.