Sponsors Link

6 Peran Pranata Pendidikan dalam Membentuk Kepribadian

Sponsors Link

Pranata Pendidikan terletak pada sosialisasi,sehingga seorang individu memiliki suatu karakter khas.Pendidikan adalah proses yang terjadi sebab interaksi dan berbagai factor yang menghasilkan penyesuaian diri dan lingkungan. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang terpusat pada kultur kebudayaan bangsa Indonesia dan berdasarkan pada Pancasila serta Undang-Undang Dasar 1945.Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menjelaskan bahwa pendidikan dilakukan agar mendapatkan tujuan yang diharapkan bersama, yaitu:

ads
  1. Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Berdasarkan Tap MPR No. II/MPR/1988 bahwa pendidikan itu berdasarkan atas Pancasila dasar dan falsafah negara.
  2. Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat, bertujuan untuk cara menyadarkan masyarakat untuk menjaga keutuhan NKRI dengan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis.

Sistem pendidikan nasional dilaksanakan secara semesta, menyeluruh dan terpadu. Semesta dalam arti terbuka bagi seluruh rakyat. Menyeluruh dalam arti mencakup semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan. Terpadu dalam arti adanya saling keterkaitan antara pendidikan nasional dengan seluruh usaha pembangunan nasional.

Ruang Lingkup Pendidikan:

  • Pendidikan dalam keluarga (informal), pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan.
  • Pendidikan di sekolah (formal), pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi.
  • Pendidikan dalam masyarakat (nonformal), pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang.

Pendidikan non formal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan, pendidikan pemberdayaan perempuan dan pelatihan kerja, serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik. Satuan pendidikan nonformal terdiri atas lembaga kursus, lembaga pelatihan, kelompok belajar, pusat kegiatan faktor pendorong mobilitas sosial  dalam proses belajar masyarakat, dan majelis taklim, serta satuan pendidikan yang sejenis.

Kursus dan pelatihan diselenggarakan bagi masyarakat yang memerlukan bekal pengetahuan, keterampilan, kecakapan hidup, dan sikap untuk mengembangkan diri, mengembangkan profesi, bekerja, usaha mandiri, dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Hasil pendidikan non formal dapat dihargai setara dengan hasil program pendidikan formal setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang ditunjuk pada perilaku masyarakat dalam perubahan sosial budaya di era global oleh Pemerintah atau pemerintah daerah dengan mengacu pada standar nasional pendidikan.

Peran Bentuk Pendidikan dalam Pranata

Selanjutnya dalam Undang-undang Sisdiknas dijelaskan bahwa, pendidikan nonformal diselenggarakan bagi masyarakat yang memerlukan contoh pluralisme dalam masyarakat sebagai layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah, dan pelengkap pendidikan formal. Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan. 

Pranata pendidikan suatu ciri pranata keluarga yang mempunyai tata tertib yang kuat dengan tujuan mempersiapkan seorang manusia yang lebih baik dengan sistem penalaran, pengajaran dan pendidikan yang kompleks sehingga dapat bersaing dan berkompetisi dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam fungsi dan peran yayasan pendidikan kita dapat menemukan sesuatu hal yang baru jadi kita dapat berpikir secara ilmiah dan logis tentang segala sesuatu sehingga kita dapat menjadi seorang manusia yang berguna bagi bangsa dan negara. Berikut peran pranata pendidikan antara lain: 

Sponsors Link

  • Dapat membantu seorang  individu untuk mengembangkan minat dan bakat yang terdapat pada dirinya. Dengan ini maka individu tersebut dapat menyalurkan dan menjadikanya menjadi seorang invidu yang sangat ahli di bidang tersebut.
  • Mendapatkan landasan ideologi yang kuat sesuai yang dianut negara kita.Dengan menganut ideologi pancasila kuat maka seorang individu tidak akan terpropaganda oleh ideologi yang ektrimis.
  • Bersosialisasi .Dalam proses pembelajaran, seorang individu yang menjadi siswa akan mendapatkan berbagai macam dan karakter individu yang lain serta mendapatakan  pengetahuan dari gurunya.
  • Seorang individu mendapatkan pembelajaran untuk bisa mengontrol emosinya di saat gagal dan meyakinkan seorang individu untuk bangkit kembali guna mengejar impian yang di inginkan.
  • Seorang individu mendapatkan proses belajar yang jujur,adil dan tanpa pamrih.
  • Contohnya dalam hal pemilihan ketua OSIS maka seorang individu menjadikanya seoarang pemimpin bagi individu lain. Sehingga apabila terjadi perberdaan pendapat dapat di bicarakan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.

Pendidikan yang berbasis realitas dan pengalaman individu adalah bentuk perlawanan dan kritik pada pola-pola pendidikan tradisional yang hanya memindahkan ilmu masa lampau kepada tiap generasi baru. Pernyataan ini berarti memungkinkan pendidikan itu tidak hanya sebagai tempat untuk mengasah ketajaman otak dan sekedar mencetak orang yang pandai menghafal serta berhitung.

Akan tetapi pendidikan adalah sebuah tempat menyempurnakan nilai-nilai dasar atau strategi sinergis menggali ilmu yang dapat membentuk kepribadian suatu generasi penerus yang berkualitas,berbudaya,berdaya dan cerdas untuk menggapai masa depan yang lebih cerah.Sistem Pendidikan seperti ini lah yang sampai kapanpun sangat dibutuhkan oleh Bangsa Indonesia.terutama daerah-daerah yang terimbas konflik dan minim fasilitas.Akan tetapi dengan semangat dan tekad yang teramat kuat kita bersama pasti bisa mewujudakan seoarang individu untuk mencapai impian.

Sponsors Link
, ,




Post Date: Thursday 25th, January 2018 / 08:21 Oleh :
Kategori : Pendidikan