10 Jenis Bank yang Ada di Indonesia
Bank merupakan sebuah organisasi atau wadah dengan tujuan menyediakan lokasi penyimpanan, peminjaman, atau bank notes (layanan jual beli mata uang asing) uang. Istilah penyedia jasa finansial tersebut berasal dari bahasa Italia “banca” dengan arti “lokasi transaksi uang”.
Undang-undang perbankan mendefinisikan bank adalah organisasi yang berfungsi menghimpun uang masyarakat, kemudian dijadikan pinjaman kepada peminjam agar berkontribusi meningkatkan perekonomian sekitar. Singkatnya, berfungsi dalam menyimpan atau meminjamkan dana kepada nasabah.
Karena terdapat perbedaan baik dari kepemilikan, tujuan, atau operasionalnya, bank di dalam negeri terbagi menjadi beberapa jenis. Jika kamu ingin mempelajarinya, dapat simak uraian berikut.
Tiga Pengelompokkan Jenis Bank yang Ada di Indonesia
- Menurut Bentuk Usahanya
- Bank Koperasi
Seperti pada namanya, penyedia layanan simpan pinjam uang berikut berdiri dengan menggunakan organisasi koperasi. Maka itu, seluruh manajemen dan tatanan organisasi mengikuti badan usaha koperasi.
Umumnya, bank koperasi melayani pinjaman untuk usaha kecil. Usaha kecil yang terdapat di pedesaan biasanya mendapatkan kredit dari badan usaha berikut. Contohnya yang sudah diketahui adalah Bank Umum Koperasi Indonesia (Bukopin).
- Bank Perusahaan Terbatas (PT)
Tempat transaksi dana dimaksud di atas didirikan berdasarkan badan usaha PT. Maka itu, seluruh manajemen atau operasional mengikuti tata organisasi PT. Pemodalan saham disini juga dibagi dua, perusahaan terbuka dan tertutup.
Contoh yang termasuk PT terbuka adalah PT Bank Central Asia Tbk. Jika memerhatikan namanya terdapat singkatan Tbk, di mana kepanjangan dari “terbuka”. Artinya, siapapun bisa membeli saham dari perusahaan simpan uang ini.
Sementara contoh yang ada di PT tertutup adalah PT Bank KEB Hana Indonesia. Di sini kita tidak menemukan kata “Tbk”, artinya pemodalan dilakukan hanya dari pemangku kepentingannya saja.
- Bank Firma
Merupakan lembaga simpan pinjam dana dengan menggunakan struktur organisasi atau manajemen badan usaha Firma. Keseluruhan jalan operasional bank akan mengikuti bagaimana perusahaan firma berlangsung.
- Berdasarkan Kegunaannya
- Bank Perkreditan Rakyat
Biasa disingkat menjadi BPR. Jalan operasionalnya dapat berbentuk bank konvensional atau bank syariah. Pelayanan pada organisasi keuangan ini lebih menyempit dibandingkan lembaga keuangan lainnya. Karena, beberapa aktivitas keuangan seperti tabungan giro, transaksi valuta asing, dan layanan asuransi tidak ada pada disini.
Beberapa fungsi pokok pada BPR adalah sebagai wadah simpan uang (seperti tabungan atau deposito), penyediaan pinjaman, saluran pembiayaan sesuai Prinsip Syariah, dan alokasi dana pada beberapa bentuk surat berharga. Bank Arta Yogyakarta termasuk jenis lembaga keuangan ini.
- Bank Sentral
Bank sentral merupakan lembaga keuangan yang berfungsi dalam memberikan keputusan serta melaksanakan kebijakan moneter pada suatu negara. Memiliki peran dalam menjaga konsistensi kurs mata uang, operasional perbankan, dan peredaran keuangan di negara.
Bank Indonesia (BI) adalah salah satu bank tertua di Indonesia dan merupakan lembaga finansial sentral yang terdapat di dalam negeri. BI memiliki tiga pilar. Adanya ketiga pillar ini menjelaskan gambaran besar mengenai tanggung jawab utamanya.
Pillar tersebut berisi memutuskan dan menjalankan kebijakan moneter, memastikan keseluruhan sistem keuangan berjalan lancar dan monitor kinerja perbankan yang ada di Indonesia.
- Bank Umum
Fungsi umumnya sebagai penyedia jasa pada kegiatan pertukaran dana atau pembayaran. Bank umum dapat baik berjalan konvensional atau menurut Prinsip Syariah. Berbeda dengan BPR, karena disini menyediakan jasa perbankan lebih banyak dan lengkap.
Peran dari berdirinya agar menyediakan sarana penyimpanan uang atau barang berharga, penyedia kredit atau wadah investasi, membantu melayani transaksi dagang lintas negara, dan jasa keuangan lainnya seperti kartu kredit, transfer uang dan penyediaan layanan ATM.
- Menurut Kepemilikannya
- Bank Campuran
Sumber modal berasal dari pengelola dalam negeri dan asing. Mayoritas permodalan berasal dari pemilik dalam negeri, sementara sisanya dipunyai pemodal asing. Instansi keuangan ini mudah ditemui sekarang.
Salah satu contohnya adalah Bank Commonwealth. Di Indonesia berdiri dengan nama perusahaan PT Bank Commonwealth. Badan usaha ini memiliki induk perusahaan, yaitu Commonwealth Bank of Australia yang berasal dari Australia.
- Bank Asing
Induk cabangnya bukan didirikan di Indonesia, melainkan di luar negeri. Apabila penyedia jasa finansial jenis campuran kepemilikannya berasal dari dalam dan luar negeri, tetapi berbeda dari lembaga ini. Kepemilikannya sepenuhnya oleh pihak asing, selaku pemilik organisasi dimaksud.
Contohnya adalah HSBC (Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited). Jasa berbasis keuangan ini didirikan di Hong Kong sejak tahun 1865. Asalnya, dari Inggris. Lembaga penyedia jasa keuangan ini sudah didirikan cabangnya di Indonesia pada tahun 1884.
- Bank Swasta
Didirikan di Indonesia. Pemodal sahamnya juga berasal dari dalam negeri. Keseluruhan pengurusan legalitas, seperti proses pembuatan akta pendirian dilakukan oleh pihak swasta. Seluruh profit juga diserahkan kepada pemangku kepentingan pihak swasta.
Bank Central Asia (BCA) adalah contohnya. BCA merupakan bank swasta paling banyak dikenal di Indonesia. Lembaga pendanaan in sudah didirikan sejak tahun 1955 oleh Sudono Salim, di mana juga pendiri Grup Salim. BCA juga memiliki beberapa anak perusahaan seperti PT Asuransi Umum BCA dan PT BCA Sekuritas.
- Bank Pemerintah
Baik kepemilikan maupun pendanaan berasal dari pemerintah. Lembaga keuangan ini cukup umum ada di Indonesia. Permodalan perbankan pemerintah pusat diatur Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sementara, perbankan pemerintah daerah dimodali oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu contohnya. Lokasi simpan pinjam ini sudah ada sejak tahun 1895 di Purwokerto, Jawa Tengah. BRI termasuk jasa finansial pemerintah terkemuka di Indonesia. Target pasar BRI kebanyakan adalah usaha kecil menengah.