Sponsors Link

8 Jenis Instrumen Investasi

Sponsors Link

Instrumen investasi merupakan tempat atau media yang dapat digunakan seseorang untuk melindungi aset yang dimilikinya. Instrumen investasi ini dirancang untuk membantu seseorang mencapai tujuan yakni dalam hal keuangan atau finansialnya.

ads

Berbagai instrumen investasi yang ditawarkan pastinya memiliki keunggulan dan risiko masing-masing. Untuk itu jika Anda tertarik untuk berinvestasi, maka lihat dan pahami dahulu berbagai macam instrumen investasi berikut ini!

1. Instrumen Investasi Properti

Jenis Instrumen investasi ini merupakan salah satu jenis instrumen yang sudah cukup terkenal dikalangan masyarakat. Investasi properti juga merupakan jenis instrumen yang bisa dibilang harganya terus naik seiring dengan berjalannya waktu, asalkan mampu memilih properti dengan kriteria yang bagus.

Namun, investasi ini membutuhkan dana yang lumayan besar dan juga kesabaran yang luar biasa sebab harus menunggu properti ini laku terjual sehingga dalam masa menunggu diperlukan perawatan yang baik agar properti yang di investasikan dapat menghasilkan cuan.

2. Instrumen Investasi Saham

Jenis investasi ini juga sudah sangat terkenal dikalangan masyarakat. Investasi Saham merupakan bukti kepemilikan atas suatu perusahaan dan tidak memiliki jatuh tempo serta tidak memiliki hak mendapatkan pendapatan secara berkala.

Dalam investasi ini disarankan pembeli saham untuk terus memantau investasinya sehingga pembeli saham dapat melihat serta merasakan keuntungan maupun kerugian yang diderita oleh perusahaan tersebut. Instrumen investasi saham ini dapat memberikan keuntungan yang tinggi bahkan bisa lebih tinggi dari bunga bank karena perusahaan memperoleh modal dari berbagai sumber.

Sehingga investasi saham ini membutuhkan keahlian yang tinggi untuk dapat melihat dan memprediksi iklim pasar secara terus-menerus. Hal inilah yang menyebabkan investasi saham memiliki resiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya.

3. Instrumen Investasi Emas

Emas merupakan salah satu jenis investasi yang banyak digemari masyarakat sejak dahulu serta instrumen investasinya yang mudah dipelajari. Emas juga salah satu aset yang terus mengalami peningkatan harga dari tahun ke tahun.

Investasi ini mudah dilakukan karena pembeli tidak memerlukan analisa yang rumit. Mengikuti perkembangan zaman, investasi ini memberikan kemudahan dalam transaksinya yakni jual beli emas dapat dilakukan dalam bentuk digital dan dapat menyesuaikan budget yang dimiliki oleh pembeli.

4. Instrumen Investasi Reksadana

Instrumen reksadana merupakan kumpulan dana atau modal dari investor yang diinvestasikan melalui instrumen efek kemudian dikelola oleh manajer investasi. Singkatnya, investor memiliki dana di reksadana, dan reksadana akan berinvestasi dalam instrumen efek.

Investasi semacam ini tidak terlalu sulit dan kebanyakan orang bisa memilikinya, karena berinvestasi di reksadana tidak memerlukan keahlian investasi atau modal yang besar. Dimasa sekarang untuk berinvestasi Reksadana dapat dilakukan diberbagai platform online atau aplikasi yang telah tersedia.

5. Instrumen Investasi Obligasi

Investasi Obligasi merupakan surat utang yang diturunkan oleh suatu perusahaan atau pemerintahan dalam rangka peminjaman modal dari investor dengan suku bunga yang lebih ringan dibanding suku bunga kredit.

Obligasi yang paling aman untuk dilakukan adalah obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah karena pemerintah akan selalu memiliki dana cadangan untuk membayar utang-utangnya. Tetapi jika memilih obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan, pastikan perusahaan tersebut memiliki fundamental yang baik.

6. Instrumen Investasi Deposito

Instrumen investasi deposito merupakan salah satu jenis instrumen yang sangat sering dilakukan oleh masyarakat. Deposito sendiri merupakan sebuah surat utang yang diterbitkan oleh pihak bank untuk mendapatkan dana dengan jangka waktu tertentu dan tingkat bunga tertentu. Investasi deposito ini sama seperti hal nya dengan menabung dibank, bedanya deposito akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar.

Dalam investasi deposito, investor harus menyimpan uangnya di bank dalam jangka waktu yang telah ditentukan bisa bulanan maupun tahunan. Hal yang diingat adalah investor tidak dapat mengambil uangnya sampai jatuh tempo, jika mengambilnya biasanya akan dikenakan denda.

7. Instrumen Investasi Tabungan

Jenis instrumen investasi tabungan adalah investasi yang paling mudah dan pastinya telah dilakukan oleh banyak orang. Dengan menabung akan memberikan banyak bantuan dimasa depan untuk mencapai tujuan ataupun target yang diimpikan.

Menabunglah secara konsisten (rutin) guna membantu mengatur keuangan anda menjadi lebih baik. Bank adalah salah satu tempat menabung paling aman dan direkomendasikan, namun anda juga dapat memilih tempat lainnya yang menurut anda terpercaya.

8. Instrumen Investasi Cryptocurrency

Sekarang siapa sih yang tidak tau crypto? Crypto belakangan kembali viral dan digemari banyak orang yang bahkan anak-anak pun beberapa sudah mengetahui nya. Crypto merupakan mata uang virtual (online) yang dapat digunakan untuk bertransaksi, secara virtual juga pastinya.

Salah satunya yakni mata uang bitcoin yang dalam beberapa tahun terakhir harganya meningkat sangat pesat, dari yang awalnya (2012) berkisar antara $1 sampai $7 hingga melambung tinggi $17.000 pada tahun 2019. Angka tersebut sangat luar biasa sehingga kembali membangkitkan minat yang besar dalam investasi mata uang crypto (digital).

Mata uang crypto tidak ada dalam bentuk fisik, tetapi dapat dicairkan dalam bentuk Rupiah maupun dolar AS. Meskipun terlihat sangat menggiurkan bukan? Namun tidaklah mudah bagi seseorang untuk menambang Bitcoin ini. Sebab anda juga harus memperhatikan sentimen pasar cryptocurrency yang sedang berkembang karena tingkat volatilitas mata uang sangat tidak stabil relatif terhadap mata uang sebenarnya.

Kesimpulan:

Investasi memiliki manfaat yang tidak terhitung bagi investor atau pemodal, seperti halnya mencapai kebebasan finansial. Dengan cara ini, investor dapat mengandalkan pendapatan pasif untuk memenuhi kebutuhan hidup jangka panjang.

Selain itu, investasi juga dapat melindungi aset dari pengaruh inflasi yang mana situasi ini akan mengurangi nilai aset. Namun melalui investasi, aset dapat dikembangkan untuk menghasilkan nilai tambah, yang dapat mengimbangi inflasi.

Disamping itu pula, investasi dapat membantu memenuhi kebutuhan darurat, menambah kekayaan, memenuhi kebutuhan masa depan, menjalani gaya hidup hemat, dan menghindari utang. Untuk itu anda dapat memilih investasi sesuai dengan keuangan anda dan juga memikirkan tingkat resiko.

Sebab semakin besar keuntungan pada sebuah investasi maka semakin besar pula resiko yang akan dihadapinya. Tetapi tidak ada salahnya kan jika kita mulai belajar berinvestasi sejak dini? Untuk menginvestasikan berbagai aset yang dimiliki demi masa depan yang cerah. Semoga bermanfaat, terima kasih.

Sponsors Link
, ,




Post Date: Thursday 27th, January 2022 / 07:36 Oleh :
Kategori : Ekonomi