Sponsors Link

8 Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal

Sponsors Link

Menabung di tahun 2020 merupakan kegiatan yang menjanjikan.

ads

Meski di tahun-tahun sebelumnya sudah sering digalakkan kalimat “Ayo menabung!”.

Namun di tahun ini, barulah bermunculan generasi-generasi muda yang mulai sadar dan semangat untuk menabung dan berinvestasi.

Jika sering bergelut dalam dunia investasi, tentunya tidak akan asing dengan istilah pasar uang dan pasar modal.

Kali ini akan kita bahas apa itu pasar uang dan pasar modal serta apa saja perbedaannya.

1. Berdasarkan Pengertian

  • Pasar Uang

Berdasarkan artinya, pasar uang adalah pertemuan antara pemegang dana dengan konsumen melalui perantara yang disebut dengan broker.

Pertemuan ini untuk melakukan kegiatan penawaran dan permintaan berupa dana atau surat berharga yang berjangka pendek biasanya kurang dari 270 hari.

  • Pasar Modal

Sedangkan pasar modal adalah pasar yang digunakan untuk jual beli investasi seperti saham, obligasi hingga reksadana.

Investasi-investasi ini memiliki jangka waktu yang panjang yakni lebih dari 1 tahun.

2. Berdasarkan Waktu Pengelolaan

  • Pasar Uang

Pengelolaan dana dan surat berharga yang ada di pasar uang memiliki jangka waktu yang pendek yaitu kurang dari 270 hari.

Karena itulah di dalam pasar uang, nilai mata uang bergerak cepat dan memiliki tingkat fluktuasi yang tinggi.

  • Pasar Modal

Berbeda dengan pasar uang, pengelolaan pasar modal bersifat jangka panjang.

Waktu yang dibutuhkan dalam mengelola dana dan surat berharga di pasar modal minimal 1 tahun.

3. Berdasarkan Instrumen

  • Pasar Uang
    Instrumen pasar uang merupakan produk yang diperjual belikan dalam pasar uang, diantaranya:
    • Sertifikat Bank Indonesia
    • Surat Berharga Pasar Uang
    • Sertifikat Deposito
    • Call Money
    • Commercial Paper
    • Repurchase Agreement
    • Treasury Bills
    • Promisory Notes.
  • Pasar Modal
    Sedangkan dalam pasar modal, instrumen yang diperjual-belikan diantaranya:
    • Saham
    • Obligasi
    • Derivatif dari efek
    • Saham Deviden
    • Saham Bonus
    • Sertifikat ADR/CDR
    • Sertifikat Reksadana.

4. Berdasarkan Pelaku dan Otoritas Tertinggi

  • Pasar Uang
    Di dalam pasar uang, ada 8 pelaku yang bergerak menjalankan kegiatan di dalamnya. Pelaku pasar uang tersebut diantaranya:
    • Bank
    • Yayasan
    • Dana pensiun
    • Badan usaha dalam bidang asuransi
    • Perusahaan besar
    • Lembaga pemerintah
    • Lembaga keuangan lainnya
    • Masyarakat.

Kedelapan pelaku ini, ada satu yang memegang otoritas atau kekuasaan tertinggi.

Bank Indonesia menjadi kuasa tertinggi dalam kegiatan pengelolaan pasar uang.

  • Pasar Modal
    Dalam pasar modal, pelaku-pelaku kegiatan di dalamnya antara lain:
    • Emiten (Perusahaan yang melakukan penjualan surat berharga)
    • Investor
    • Kantor Administrasi Pasar Modal
    • Lembaga Penunjang
    • Penjamin Emisi/Surat Berharga
    • Perantara Perdagangan Efek (Broker)
    • Perdagangan Efek
    • Penanggung Jawab
    • Perusahaan Pengelola Dana
    • Wali Amanat

Dari ke-10 pelaku ini, pemegang kekuasaan tertinggi adalah Kementrian Keuangan Republik Indonesia.

5. Berdasarkan Tempat Transaksi

  • Pasar Uang

Dalam melakukan kegiatan pasar uang, tidak dibutuhkan tempat khusus sehingga bebas dimana saja.

Namun, penggunaan alat komunikasinya dilakukan antar Bank.

  • Pasar Modal

Untuk melakukan kegiatan pasar modal dibutuhkan tempat transaksi yang sudah mendapat perijinan.

Tempat transaksi pasar modal di Indonesia dilakukan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.

6. Berdasarkan Segi Resiko

  • Pasar Uang

Setiap kegiatan pasti memiliki resiko, termasuk kegiatan investasi.

Resiko yang dihadapi dalam kegiatan investasi di pasar uang dapat berupa naik turunnya nilai surat berharga, inflasi hingga nilai mata uang yang berubah.

  • Pasar Modal

Berbeda dengan pasar uang, resiko yang dihadapi dalam kegiatan pasar modal dapat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi dan politik suatu negara.

Selain itu, nilai tukar mata uang, perkembangan bisnis, dan kemampuan perusahaan (likuiditas) juga dapat berpengaruh dalam tingginya resiko yang dialami dalam pasar modal.

7. Berdasarkan Hasil Yang Didapat

  • Pasar Uang

Ketika berinvestasi, tentu saja kita ingin mendapatkan sebuah hasil atau disebut juga return.

Dalam pasar uang, hasil yang didapatkan nantinya berupa bunga bank.

  • Pasar Modal

Berbeda dengan pasar uang, hasil dari pasar modal nantinya akan mendapatkan capital gain dan dividen.

Capital gain merupakan laba yang didapat dari investasi atau efek.

Sedangkan dividen merupakan pembagian laba kepada para pemegang saham suatu perusahaan.

8. Berdasarkan Peranan

  • Pasar Uang
    Suatu kegiatan pasti memiliki peranan atau manfaat. Peran dari pasar uang yaitu:
    • Membantu pengontrolan nilai uang di suatu negara.
    • Membantu investasi tanpa terikat tempat khusus.
    • Membantu pengontrolan harga perekonomian.
    • Membantu peningkatkan likuditas dan disersifikasi.
    • Mempercepat pemenuhan dana dalam jangka yang pendek.
  • Pasar Modal
    Sedangkan peran dari pasar modal yaitu:
    • Sebagai media antara pemberi dana dan konsumen dalam penawaran saham atau surat berharga.
    • Membantu investor untuk menjual saham atau aset berharganya.
    • Memberi kesempatan kepada masyarakat untuk turut andil dalam kegiatan ekonomi negara.
    • Mengurangi biaya yang keluar hanya untuk informasi dan transaksi surat berharga.

Sponsors Link
, ,




Post Date: Thursday 27th, February 2020 / 17:55 Oleh :
Kategori : Ekonomi