Sponsors Link

7 Contoh Masalah Sosial Dalam Masyarakat

Sponsors Link

Masalah sosial di dalam masyarakat memiliki berbagai ciri dan jenis-jenis yang berbeda. Hal ini dapat dibedakan dari berbagai sisi, seperti masalah sosial berdasarkan stratifikasi sosial, masalah sosial berdasarkan masalah ekonomi, masalah sosial akibat disorganisasi sosial, dan lain-lain. Masalah sosial ini memiliki ciri-ciri yang sangat mudah untuk diketahui. Masalah sosial cenderung melibatkan kepentingan dan kesejahteraan kelompok. Masalah sosial ini apabila dibiarkan saja tanpa diberi solusi dapat menyebabkan dampak yang sangat negatif di masa mendatang.

ads

Masalah sosial yang dihadapi masyarakat tertentu tentu saja berbeda-beda. Negara yang berbeda memiliki masalah sosial yang berbeda. Kebudayaan dan pola pikir masyarakat yang maju dan kebudayaan dan pola pikir masyarakat berkembang juga menyebabkan masalah sosialnya masing-masing. Beberapa contoh masalah sosial dalam masyarakat pada umumnya adalah :

1. Kemiskinan

Kemiskinan adalah kondisi dimana kita kekurangan bahan-bahan kebutuhan dasar untuk hidup sehari-hari. Kemiskinan ini dapat terjadi dari sisi sosial, sisi ekonomi dan sisi politik. Kemiskinan yang dirasakan oleh negara-negara belum berkembang menjadi momok tersendiri bagi pemerintah setempat. Kemiskinan adalah sebab terjadinya kriminalitas, korupsi dan banyak masalah sosial lainnya yang sangat-sangat disayangkan.

2. Korupsi

Korupsi adalah masalah sosial yang tidak dapat dielakkan lagi dan perlu kita cari dengan segera solusinya. Tindak korupsi tidak hanya merugikan negara, namun juga merugikan warga negara yang berkaitan. Indonesia dan India adalah contoh dua negara dengan tingkat korupsi yang sangat tinggi. Korupsi ini termasuk didalamnya adalah memberi dan menerima suap, memanipulasi data, pengggunaan pajak negara yang tidak bertanggung jawab, dan lain-lain.

Berbagai bidang dapat menjadi makanan dari kesempatan korupsi itu sendiri, seperti pada pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas kantor, kepolisan dan masih banyak yang lainnya. Korupsi ini sulit diberantas karena secara tidak langsung sudah menjadi sistem di masyarakat luas. Masalah sosial ini tidak akan pernah hilang apabila integritas kita sebagai warga negara yang menjunjung tinggi moral dan menginginkan kebaikan bagi diri sendiri dan juga kelompok dikedepankan daripada iming-iming finansial semata.

3. Obesitas

Obesitas adalah salah satu masalah sosial besar yang terjadi di negara-negara mau seperti Amerika Serikat. Industri makanan telah dan masih terus dikritisisasi karena promosi makanan cepat sajinya telah menjalar ke pasar anak-anak. Dimana anak-anak seharusnya makan makanan yang penuh dengan nutrisi, namun karena media berperan besar dalam pola pikir kita sehari-hari, anak-anak di negara maju lebih seringnya mengkonsumsi makanan cepat saji yang tinggi kalori, rendah nutrisi, tinggi lemak dan tinggi gula.

Iklan-iklan mengenai masakan cepat saji tidak hanya ada di media digital, namun juga ada di media cetak, billboard, menjadi sponsorship banyak event, branding pakaian, program-program di televisi, poster dan lain-lain. Menjalarnya makanan cepat saji di negara-negara berkembang adalah salah sat faktor terbesar dari masalah sosial khususnya obesitas itu sendiri. Obesitas telah terbukti semakin meningkat dari tahun ke tahun dan merubah pola hidup masyarakatnya secara perlahan.

Orang dewasa dan anak-anak yang cenderung menhabiskan waktu di rumah dengan menonton televisi dan main video games di waktu-waktu luang, cenderung menyukai makan makanan cepat saji dan hal ini membuat resiko obesitas semakin meningkat. Telah banyak lemabaga survey yang menyatakan, bahwa 2/3 dari jumlah orang dewasa di Amerika Serikat termasuk ke dalam kategori kelebihan berat badan atau obesitas. Sedangkan survey yang dilakukan pada anak-anak hasilnya adalah bahwa 1/6 dari anak-anak berusia 6-19 tahun termasuk kedalam kategori obesitas. 

4. Kelaparan

Kelaparan adalah masalah sosial yang cenderung dihadapi oleh negara berkembang dan negara belum berkembang. Masalah ini sudah ada sejak jaman dahulu kala dan masih belum menemukan solusinya hingga saat ini. Kelaparan adalah salah satu masalah sosial yang dapat dirasakan oleh berbagai negara di seluruh dunia, khususnya di negara-negara seperti Burundi, eritrea, Ethiopia dan Zambia, dimana warga-warga mereka masih kebanyakan kurang nutrisi dan jauh dari tingkat standard kesejahteraan.

Sponsors Link

5. Propaganda Media

Mass media menggunakan propaganda biasanya untuk mempromosikan atau mempublikasikan agenda-agenda politik tertentu, pola pikir dan pandangan tertentu atau untuk mendapatkan perhatian dari para penonton. Hal ini termasuk ke dalam salah satu masalah sosial karena, masyarakat pada umumnya akan mudah percaya pada apa yang diberitakan oleh media. Padahal media dimiliki dan dikuasai oleh pihak-pihak tertentu yang memiliki tujuan-tujuan yang berbeda-beda.

Siapa yang menguasai media, biasanya dialah yang berkuasa. Hal ini dapat menjadi problematika sosial tersendiri, dan sudah terbukti dalam berbagai banyak kesempatan dimana media menyetir apa pun yang terjadi di lingkungan kita secara dramatis. Kebanyakan media hanya berpihak pada salah satu aktor di balik layar, dan tidak memihak pada kebutuhan rakyat akan berita dan informasi yang objektif. Masalah propaganda media ini sering menjadi penyebab dari terjadinya masalah-masalah sosial lain seperti kriminalitas, kekerasan dan juga politik adu domba.

6. Alkohol dan Narkotika

Narkotika dan obat-obatan terlarang telah menjadi salah satu masalah sosial yang masih belum ditemukan solusinya. Pemakaian narkoba seperti kokain dan opiates sangat membuat pemakainya merasakan ketergantungan berat. Bukan hal yang baru lagi, apabila pemakai narkotika dan obat-obatan terlarang berkaitan dengan tingginya tingkat kriminalitas yang mereka lakukan. Para pecandu narkoba tidak akan bisa mengendalikan dirinya untuk tidak mengkonsumsi narkoba, meskipun mereka tidak memiliki uang. Hal ini akan memicu mereka untuk melakukan tindakan kriminalitas seperti mencuri untuk bisa mendapatkan jenis narkoba yang mereka inginkan.

Masalah kedua adalah mengendara sambil mabuk-mabukan atau yang terkenal disebut dengan drunk driving. Drunk driving adalah salah satu masalah besar di berbagai negara di seluruh pelosok penjuru dunia. Mengemudi dengan mabuk-mabukan telah terbukti membawa korban yang tidak bersalah akibat kecelakaan yang tidak disengaja. Survey yang ada mengatakan bahwa kira-kira di Amerika Serikat ada 17.000 orang meninggal akibat korban dari perilaku drunk driving.

Sponsors Link

7. Aborsi

Debat mengenai aborsi masih belum menemukan solusi hingga saat ini. Kontroversi yang menyelimuti debat ini berputar pada masalah hukum atau legalitas, standard moral dan juga status keagamaan dari pelaksanaan aborsi itu sendiri. Dua sisi perdebatan abosi adalah “pro-choice” dan “pro-life”. Pihak pro-choice mendukung aborsi sebagai salah satu pilihan mereka. Pilihan bahwa wanita memiliki hak untuk memilih apakah akan melanjutkan kehamilannya atau tidak Sedangkan pihak pro-life adalah pihak oposisi perilaku aborsi. Pihak ini menitikberatkan pada hak-hak yang sudah didapatkan oleh fetus atau embrio di dalam rahim seorang wanita, untuk mendapatkan hak kehidupannya dan hak untuk dilahirkan.

Pergerakan kedua pihak ini menghasilkan dua sisi yang berbeda dan keduanya memiliki dan memberi pengaruh secara langsung maupun tidak langsung pada opini masyarakat untuk mendapatkan dukungan legal dari pemerintah dan warga sekitar. Keduanya mempertahankan posisinya masing-masing. Terkadang, agenda dari salah satu pihak dari pro dan kontra aborsi ini menjadi terlewat batas, hingga menggunakan kekerasan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Bagi banyak orang, aborsi berkaitan erat dengan permasalahan moral, hak-hak bagi calon bayi untuk hidup dan dilahirkan, serta hak seorang wanita untuk memilih pilihan yang sesuai dengan kondisi yang sedang ia alami. Debat aborsi yang tidak kunjung berakhir ini banyak disetir media dan ditunggangi agenda politik. Masing-masing negara memiliki kebijakan yang berbeda-beda mengenai perihal aborsi ini.

Kesimpulan

Beberapa contoh masalah sosial yang telah disebutkan di atas adalah sebagian kecil dari banyaknya masalah sosial yang terjadi di kehidupan kita sehari-hari. Dengan mengetahui berbagai faktor penyebab masalah sosial, kita bisa saling bahu membahu untuk mencari solusi dari setiap permasalahan tersebut.

Demikianlah artikel ini disampaikan, semoga bisa bermanfaat bagi kita. Baca juga faktor penyebab masalah sosial.

Sponsors Link
, ,
Post Date: Thursday 01st, February 2018 / 07:35 Oleh :
Kategori : Sosiologi