Sponsors Link

8 Tujuan VOC Didirikan di Indonesia

Sponsors Link

Hampir semua penduduk Indonesia mungkin mengenal Belanda sebagai penjajah di Indonesia. Penjajahan Belanda di Indonesia bermula dari ketertarikan negara-negara Eropa untuk menguasai nusantara karena kekayaan sumber daya alam di dalamnya.

ads

Berawal dari kesuksesan ekspedisi yang dipimpin oleh Cornelis de Houtman di tahun 1596, para saudagar Belanda kemudian berbondong-bondong menuju Indonesia untuk mencari rempah-rempah.

Hal ini kemudian menimbulkan masalah persaingan di antara pedagang-pedagang tersebut. Untuk mengatasinya, perkumpulan pedagang ini sepakat mendirikan VOC sebagai kongsi dagang yang bisa mengatur perdagangan yang lebih sehat dan adil.

Mulai dari sini, sejarah tentang masa pendudukan Belanda tidak bisa lepas kaitannya dengan kongsi dagang besar ini. VOC merupakan singkatan dari Vereenigde Oostindische Compagnie, yang dalam bahasa Indonesia berarti Perserikatan Dagang Hindia Timur.

Masa kekuasaan VOC dimulai pada tahun 1602 dan resmi berakhir di tahun 1799. Selama menjadi kongsi dagang besar, VOC mengalami beberapa perubahan dan pergantian pemimpin.

Pemimpin VOC pertama adalah Pieter Both. Ia menduduki jabatan gubernur VOC selama 4 tahun, yakni mulai 1610 hingga 1614 masehi. Setelahnya masih ada 30 orang lagi yang menggantikannya menjadi pemimpin VOC di Indonesia.

Namun sudahkah kita tahu, apakah tujuan didirikannya VOC di Indonesia? Mari simak penjelasan di bawah ini agar kita bisa mengetahuinya.

Tujuan VOC Didirikan di Indonesia

Tujuan utama berdirinya VOC sudah tercantum dalam perundingan 15 Januari 1602. Yaitu “Menimbulkan bencana bagi musuh, guna keamanan tanah air”. Musuh yang dimaksud dalam pernyataan ini adalah Portugis dan Spanyol. Sedangkan Belanda perlu menjalin hubungan baik dengan penduduk nusantara agar tetap bisa mendominasi perdagangan di Asia.

Tujuan tersebut kemudian berkembang menjadi tujuan-tujuan lain, sebagaimana berikut ini:

  • Menciptakan Persaingan Sehat Antar Pedagang Belanda

Banyaknya pedagang Belanda yang melakukan perdagangan di Indonesia memunculkan persaingan yang tidak sehat.

Adanya VOC sebagai kongsi dagang bertujuan untuk menggabungkan usaha serta menghindarkan persaingan sengit sesama pedagang Belanda. Dengan cara tersebut, keuntungan yang diperoleh juga lebih maksimal.

  • Melawan Persaingan Dagang dengan Bangsa Eropa

Portugis dan Spanyol adalah musuh kuat Belanda selama berusaha menguasai perdagangan di Asia. Dengan alasan tersebut, VOC didirikan untuk menguatkan kekuasaan Belanda dalam menghadapi persaingan dengan bangsa Eropa lainnya.

Hal ini terbukti berhasil. Portugis yang sudah satu abad bercokol di Maluku dan menguasai perdagangan rempah di sana, akhirnya berhasil diusir oleh Belanda di tahun kedua VOC didirikan.

  • Menguasai Perdagangan Rempah-rempah di Asia

Indonesia yang dahulu masih bernama Nusantara, merupakan salah satu negara dengan rempah terbanyak di dunia. Bahan rempah seperti lada, pala, cengkeh, kayu manis, adas, kapulaga dan kunyit menjadi incaran bangsa-bangsa Eropa.

Tak heran jika banyak negara Eropa yang ingin menguasai Nusantara sepenuhnya, termasuk juga Belanda. Oleh sebab itu, Belanda mendirikan VOC agar bisa mengusai sistem perdagangan di kawasan Asia khususnya Indonesia.

  • Menguasai Kerajaan di Indonesia

VOC didirikan bukan hanya untuk memonopoli perdagangan rempah saja, tetapi juga menguasai kerajaan-kerajaan di Indonesia. Alasannya adalah untuk menjadikan prajurit kerajaan sebagai tentaranya. Sehingga Belanda lebih mudah memenangkan peperangan.

Di samping itu dengan menguasai kerajaan yang ada di wilayah tersebut, Belanda juga bisa mengambil alih jalur perdagangan di Indonesia sekaligus lebih leluasa untuk mengeruk kekayaan alam di dalamnya.

Bahkan setelah memproklamasikan kemerdekaannya, Belanda masih ingin kembali menguasai Indonesia dengan melakukan agresi militer I.

  • Memperkokoh Posisi Belanda di Mata Dunia

Tujuan mengapa VOC didirikan oleh Belanda adalah menguatkan posisi Belanda di mata perdagangan dunia. Ini karena Indonesia menjadi incaran banyak negara di Eropa, sehingga jika Belanda mampu menguasai perdagangannya maka akan disegani oleh negara lainnya.

  • Menyokong Pendanaan untuk Pemerintahan Belanda

Meskipun menjadi salah satu negara yang pernah menjajah Indonesia, nyatanya negara Belanda sendiri juga tidak lepas dari penjajahan.

Dalam sejarahnya, Belanda dijajah oleh Spanyol. Mereka harus membayar pajak yang tinggi sebagai negara jajahan. Sehingga berdirinya VOC di Indonesia ditujukan agar keuntungan besar yang diperoleh selama berdagang, bisa ikut membantu keuangan bagi pemerintah Belanda yang sedang mengalami krisis.

  • Menduduki Lokasi Strategis di Indonesia

Indonesia adalah salah satu negara dengan garis pantai terpanjang di dunia. Sehingga wajar apabila ada banyak pelabuhan yang tersebar di berbagai wilayah.

Pembentukan VOC sebagai kongsi dagang juga bertujuan untuk menduduki lokasi strategis jalur perdagangan dunia. Selain untuk menguasai sumber daya di sekitarnya, Belanda juga bermaksud mengambil alih aset penting di pelabuhan Indonesia.

  • Berkuasa atas Lembaga Pemerintahan Indonesia

Tujuan terakhir pembentukan VOC adalah menguasai lembaga pemerintahan kuno yang ada di Indonesia. Meskipun masih menggunakan sistem tradisional, badan pemerintahan tersebut tetap dipertahankan agar lebih mudah dipengaruhi.

Bahkan demi memperkuat kekuasaan dan pengaruhnya, Belanda melakukan politik adu domba terhadap pemerintahan di Indonesia. Perpecahan yang terjadi membuat jalan Belanda untuk menguasai Indonesia semakin mulus.

Itulah penjelasan tentang tujuan pendirian VOC di Indonesia. Pada kesimpulannya, VOC didirikan Belanda untuk mengatur serta memonopoli sistem perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Semoga bermanfaat!

Sponsors Link
, ,




Post Date: Monday 02nd, January 2023 / 08:59 Oleh :
Kategori : Sejarah