Sponsors Link

4 Faktor Pendorong dan Penghambat Asimilasi Budaya dan Contohnya

Sponsors Link

Percampuran budaya di suatu daerah bisa menjadi hal yang positif maupun negatif. Oleh karena itu, setiap anggota masyarakat harus bijak dalam menyikapi percampuran budaya.

ads

Anggota masyarakat yang bijak dalam menyikapi percampuran budaya bisa menjadi hal yang positif. Karena sejatinya manusia harus memiliki contoh tindakan sebagai makhluk sosial yang membutuhkan interaksi dengan manusia yang lainnya.

Dalam hal ini yang dimaksud dengan manusia sebagai makhluk sosial merupakan makhluk yang hidup bermasyarakat. Keterampilan sosial meliputi interaksi yang dipelajari dalam hubungan sosiologi, yaitu studi tentang hidup bersama dalam masyarakat dan menyelidiki ikatan antar manusia. Sosiologi mempelajari berbagai interaksi manusia, salah satunya adalah asimilasi.

Pengertian Asimilasi

Asimilasi adalah istilah yang berasal dari bahasa Inggris biasanya digunakan untuk menggambarkan suatu contoh perubahan sosial di masyarakat serta sektor-sektor perubahan dalam budaya. Secara singkat pengertian asimilasi adalah interaksi sosial yang positif. Selain itu, pengertian asimilasi adalah perpaduan dua budaya atau lebih yang ada dalam kehidupan masyarakat.

Kemudian, hasil perpaduan ini akhirnya membentuk budaya baru yang dapat diterima dan diakomodasi oleh banyak pihak. Menurut Seymour Smith, asimilasi adalah tahap kedua dari perubahan sosial budaya dalam masyarakat tertentu.

Faktor yang menyebabkan terbentuknya asimilasi ini adalah akulturasi yang pertama sebagai cara untuk menciptakan budaya baru yang diterima dengan baik oleh masyarakat. Selain itu, cara ini juga tidak menimbulkan konflik sosial.

Faktor Penghambat Asimilasi

Asimilasi dapat terhambat karena beberapa faktor. Di bawah ini akan dijelaskan faktor-faktor penghambat asimilasi:

  • Takut Menghadapi Budaya Baru

Bagi sebagian individu atau juga kelompok masih ada yang takut menghadapi budaya yang baru. Ketakutan akan budaya baru harus segera dihilangkan karena dapat menghambat proses asimilasi di suatu daerah.

  • Minoritas

Tidak bisa dipungkiri bahwa di setiap daerah pasti ada kelompok minoritas. Kelompok minoritas ini sulit menerima budaya baru karena takut diejek oleh kelompok mayoritas.

  • Kurang Pengetahuan Tentang Budaya Asing

Jika pengetahuan tentang budaya asing yang kita miliki tidak banyak, maka akan sulit bagi kita untuk mempelajari budaya asing tersebut. Hal-hal seperti itu dapat mempersulit individu atau kelompok untuk menerima budaya asing, sehingga proses asimilasi akan terhambat.

  • Perbedaan Ciri Fisik

Perbedaan ciri fisik manusia dapat menyebabkan orang lain takut untuk mempelajari budaya asing. Budaya asing sulit diterima oleh individu atau kelompok manapun, sehingga asimilasi sulit diwujudkan.

Faktor Pendorong Asimilasi

Selain Faktor penghambat, terdapat pula faktor pendorong asimilasi, yaitu sebagai berikut:

  • Membuka Diri Terhadap Budaya Baru

Keterbukaan terhadap budaya baru, baik dari informasi maupun saat mempraktikkannya. Keterbukaan terhadap budaya baru, maka kita akan dengan mudah menerima masuknya budaya baru ke dalam diri kita.

Oleh karena itu, sikap dan perilaku keterbukaan diri terhadap budaya baru merupakan salah satu faktor pendorong terjadinya asimilasi.

  • Perkawinan Antar Kelompok Budaya yang Berbeda

Ketika menikah dengan kelompok budaya yang berbeda, maka setiap individu akan merasakan bercampurnya budaya yang satu dengan budaya yang lain.

Asimilasi budaya ini dapat dikatakan sebagai bentuk asimilasi. Oleh karena itu, perkawinan antar kelompok budaya menjadi salah satu faktor pendorong terjadinya asimilasi.

  • Menghargai Orang Asing dan Juga Budaya yang Dibawanya

Sebagai individu yang baik, kita harus saling menghormati dan menghargai orang asing yang membawa budayanya. Dengan melakukan sikap dan perilaku seperti itu, kita telah memberikan dorongan terhadap asimilasi budaya.

  • Memiliki Kesempatan yang Sama dalam Aspek Ekonomi

Setiap individu memiliki kesempatan yang sama dalam kegiatan ekonomi, sehingga perekonomian dapat terjaga. Selain untuk menjaga perekonomian, pemerataan kesempatan dalam perekonomian dapat mendorong terjadinya asimilasi.

Contoh Asimilasi

Terdapat beberapa contoh asimilasi budaya yang harus kamu ketahui sebagai berikut:

  • Musik Dangdut

Musik dangdut ini berasal dari pengaruh musik India dan juga musik Melayu. Percampuran musik India dengan musik Melayu yang menghasilkan dangdut merupakan contoh asimilasi.

  • Penggunaan Koko Di Indonesia

Pada awalnya baju koko di Indonesia identik dengan pakaian pria yang digunakan oleh warga Tionghoa. Namun, lama kelamaan anggapan tersebut berubah menjadi baju koko yang identik dengan baju muslim pria.

  • Baju Pengantin Betawi

Busana pernikahan Betawi sangat dipengaruhi oleh berbagai budaya, seperti Arab, Cina, dan Melayu. Oleh karena itu, gaun pengantin Betawi merupakan contoh asimilasi.

  • Perayaan Valentine

Perayaan Hari Valentine memang bukan dari Indonesia, namun banyak masyarakat Indonesia yang merayakannya.

Demikian ulasan tentang, Faktor Pendorong Dan Penghambat Asimilasi Budaya. Semoga bermanfaat.

Sponsors Link
, ,
Post Date: Wednesday 07th, September 2022 / 06:17 Oleh :
Kategori : Sosiologi