Sponsors Link

13 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran Dalam Kualitas Harga

Sponsors Link

Penawaran yaitu bagian yang tidak bisa kita pisahkan dari kegiatan ekonomi sehari-hari. Penawaran merupakan keseluruhan jumlah barang yang bersedia ditawarkan oleh produsen dalam tingkat harga dan dalam waktu tertentu. Teori hukum penawaran yang diberlakukan bagi para produsen sebagai pelaku ekonomi pasar menyatakan bahwa harga barang contoh kebutuhan pokok per unit yang meningkat akan mempengaruhi keseluruhan jumlah barang yang ditawarkan atau disediakan. Sebaliknya, apabila harga jual barang per unit turun dari sebelumnya, maka akan mempengaruhi berkurangnya jumlah penyediaan dan penawaran barang. Atau yang lebih sederhanya, apabila harga naik, maka jumlah barang yang ditawarkan bertambah. Namun, apabila harga turun, maka jumlah barang yang ditawarkan hanya sedikit. Hubungan antara penawaran dan produksi sangat erat.

ads

Adanya konsep penawaran dalam Ilmu Ekonomi menjelaskan dan menunjukkan keseluruhan jumlah barang yang dijual kepada seseorang atau beberapa penjual di pasar. Penawaran atau supply merupakan jumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh produsen .atau seorang penjual dengan berbagai tingkat harga dalam periode atau waktu tertentu. Keseluruhan jumlah barang yang dijual oleh produsen disebut sebagai kuantitas yang ditawarkan (quantity supplied) atau merupakan arus kontinu per satuan waktu.  Pada umumnya jumlah yang ditawarkan adalah berbeda dengan jumlah barang yang terjual, bisa juga dimungkinkan jumlah barang yang ditawarkan lebih besar dari yang terjual.

Fungsi Penawaran

Hubungan pada harga dan jumlah barang yang ditawarkan selain bisa digambarkan dengan kurva penawaran, juga dapat dirumuskan secara sistematis dengan fungsi penawaran. Fungsi penawaran menunjukkan hubungan variabel bebas (harga) dan variabel terikat (jumlah barang yang ditawarkan) yang kemudian diasumsikan faktor-faktor lain tetap diketahui. Fungsi penawaran dapat dirumuskan sebagai berikut :

Qs = -a + bP atau

P = a/b + 1/bQs

Keterangan :

  • QS : jumlah barang yang ditawarkan
  • P : Harga barang yang ditawarkan
  • a : konstanta
  • b : koefisien pengarah (slope)

sedangkan rumus untuk mencari dan menentukan fungsi penawaran adalah

P-P1/P2-P1 = Q-Q1/Q2-Q2

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran

Faktor yang mendorong dan menghambat kegiatan produksi akan mempengaruhi tingkat penawaran.

  1. Harga Barang

Faktor pertama yang mempengaruhi penawaran adalah harga barang. Harga barang sendiri dibedakan menjadi beberapa bagian yaitu :

  • Harga barang itu sendiri

Jika harga barang yang yang ditawarkan oleh produsen mengalami peningkatan atau kenaikan harga, maka jumlah barang yang akan ditawarkan akan meningkat atau semakin banyak. Sebaliknya, apabila harga barang yang mengalami penurunan, maka jumlah barang yang ditawarkan juga semakin sedikit. Contohnya, jika harga pasta gigi senilai Rp 3.000,00 menjadi Rp 3.500, 00 maka jumlah pasta gigi yang produsen tawarkan akan semakin banyak. Hal tersebut memang umunya terjadi, jika harga melonjak naik, maka produsen akan menambah pasokan barang yang ditawarkan. Hukum penawaran menyebutkan bahwa “Semakin tinggi harga suatu barang, penjual akan semakin berkeinginan besar untuk menyediakan pasokan barang”

  • Harga barang lain yang terkait

Barang substitusi juga mempengaruhi penawaran barang. Seperti contohnya tambahan biaya produksi di luar negeri atau tarif impor naik, maka baju impor juga bertambah mahal. Karena faktor tersebut, konsumen baju impor beralih membeli baju produksi dalam negeri sehingga permintaan baju produksi dalam negeri semakin meningka atau bertambah bannyak. Permintaan yang semakin bertambah akan mendorong produsen baju dalam negeri untuk lebih meningkatkan hasil produksinya dan penawaran baju juga semakin meningkat. Pada hakekatnya, jika harga barang substitusi naik, maka akan mengakibatkan penawaran suatu barang naik atau bertambah dan sebaliknya. Sedangkan jika barang komplemen naik, maka akan menyebabkan berkurangnya penawaran suatu barang, dan sebaliknya. Contoh barang lain adalah apabila harga kopi semakin mahal, maka kemungkinan besar harga barang pengganti yaitu teh menjadi lebih murah, sehingga pnjual akan lebih banyak menjual teh sebagai pengganti kopi.

  • Harga faktor produksi

Harga faktor produksi atau biaya produksi sangat berkaitan erat dengan berlangsungnya proses produksi karena biaya produksi akan menentukan jumlah produsen dalam memproduksi barangnya, seperti harga bahan baku, upah pegawai yang tinggi, atau kenaikan tingkat bunga modal, maka akan membuat perusahaan akan mengurangi produksi output-nya dengan jumlah anggaran tetap. Peningkatan harga faktor produksi akan membut laba perusahaan berkurang. Jika tingkat laba industri tidak sesuai lagi, maka mereka akan memungkinkan untuk menarik diri atau berpindah ke industri lain dan hal ini akan berdampak pada menurunnya penawaran terhadap suatu barang. Produsen akan menawarkan barang dengan jumlah yang seminim mungkin dengan tujuan menghindari kerugian perusahaan. Sebaliknya, apabila biaya produksi menurun, maka produsen akan meningkatkan produksinya dan penawaran juga akan meningkat.

Sponsors Link

  1. Kemajuan teknologi

Terjadinya kemajuan teknologi yang semakin pesat juga berdampak pada menurunnya biaya produksi sehingga menentukan besar kecilnya penawaran barang yang dilakukan. Kemajuan teknologi yang semakin modern akan mempermudah produsen untuk memproduksi barang dan jasa. Menggunakan mesin-mesin modern, akan membuat produsen menekan biaya produksi seminim mungkin dan memudahkan produsen untuk meningkatkan produksi barang dalam jumlah banyak. Contohnya, suatu perusahaan yang menghasilkan 1 kg minyak goreng membutuhkan biaya produksi yang harus dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp 4.000,00 dan dijual dengan harga sebesar Rp 8.000,00/kg. Akan tetapi dengan memproduksi minyak goreng menggunakan mesin yang lebih canggih dan modern, perusahaan diharapkan mampu mengurangi biaya produksi menjadi Rp 3.000,00 namun dengan harga jual barang setiap kilogramnya adalah tetap Rp 8.000,00.

Hal ini tentu saja akan membuat perusahaan memeproduksi barang kebih banyak. Dalam hal ini, kemajuan teknologi dalam mempengaruhi penawaran adalah produksi dapat bertambah dengan cepat dengan ditunjang biaya produksi yang lebih murah. Faktor-faktor ini akan menambah keuntungan bagi perusahaan. Produksi perusahaan yang yang menggunakan teknologi sangat mempengaruhi sedikit banyaknya barang yang dihasilkan dan tingkat penawaran akan lebih meningkat. Sudah sangat jelas bahwa penggunaan teknologi yang sangat canggih ini sangat bermanfaat penting dalam kegiatan produksi perusahaan. Sebab perusahaan dengan teknologi canggih akan terus meningkatkan hasil produksi perusahaan. Seperti yang sudah dicontohkan di atas, bahwa penggunaan teknologi juga akan menekan biaya produksi menjadi lebih murah. Kombinasi teknologi canggih dan biaya produksi murah akan berdampak pada peningkatan pernawaran yang lebih banyak.

  1. Pajak

Pajak adalah sesuatu yang ditetapkan pemerintah terhadap suatu produk yang akan mempengaruhi terhadap tinggi rendahnya harga suatu barang yang ditawarkan juga menjadi faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia. Apabila pajak suatu barang menjadi tinggi, maka hal ini akan menyebabkan permintaan menurun sehingga penawaran juga akan berkurang. Sedangkan, jika pajak harga suatu barang rendah, maka hal ini akan memungkinkan permintaan menjadi naik sehingga penawaran terhadap suatu barang pun menjadi bertambah.

  1. Perkiraan harga di masa depan

Faktor yang mempengaruhi penawaran selanjutnya adalah perkiraan harga di masa depan. Apabilan pihak perusahaan menaksirkan atau memperkirakan harga barang dan jasa naik dan penghasilan masyarakat tetap, maka perusahaan akan menurunkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Seperti contohnya saat krisis ekonomi, harga barang dan jasa naik namun penghasilannya tetap sehingga berkaibat pada pengurangan jumlah produksi yang dilakukan oleh prusahaan karena perusahaan takut barang yang diproduksinya tidak laku.

  1. Jumlah penjual
ads

Jumlah penjual suatu barang juga mempengaruhi penawaran suatu barang yang diproduksi oleh perusahaan.  Jika para penjual semakin banyak, maka produksi barang semakin meningkat, namun apabila penjual sedikit maka produksi barang semakin menurun. Hal ini akan menyebabkan penawaran suatu barang produksi juga semakin bertambah.

  1. Tujuan perusahaan

Perlu diketahui bahwa tujuan prusahaan adalah memaksimalkan laba, bukan memaksimalkan hasil produksinya. Hal ini mengakibatkan produsen tidak akan berusaha memanfaatkan produksinya secara maksimal, namun produsen akan menggunakannya pada tingkat produksi yang mampu menyediakan keuntungan maksimum. Akan tetapi, produsen juga sering memiliki tujuan lain dalam hal berpoduksi. Misalnya, beberapa perusahaan yang tidak ingin mendapatkan resiko akan cenderung melakukan kegiatan produksi yang lebih aman walaupun akan menyebabkan keuntungan yang sedikit. Sedangakan BUMN akan lebih mementingkan tingkat produksi yang lebih maksimum demi tingkat kemasyarakatan yang meningkat, bukan malah keuntungan yang maksimum. Maka hal ini akan menyebabkan penawaran suatu barang dipengaruhi tujuan yang ingin dicapai produsen.

  1. Kebijakan pemerintah

Selain pajak, beberapa kebijakan pemerintah juga mempengaruhi adanya penawaran. Seperti contonhnya produksi beras. Kita semua mengetahui bahwa beras merupakan makanan utama masyarakat Indonesia. Adanya kebijakan pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan mengurangi impor beras mengakibatkan para petani akan berusaha memberikan hasil banyak pada setiap panennya. Hal ini tentunya berdampak pada penambahan supply beras dan keperluan impor beras dapat menurun drastis. Adanya permintaan yang tinggi tersebut, maka penawaran barang akan semakin banyak.

  1. Faktor Alam

Faktor berikutnya adalah faktor alam yang akan mempengaruhi penawaran produk pertanian dan perikanan. Seperti contohnya, pada saat petani yang memperhatikan iklim ketika akan panen, sebab ketika iklim yang tidak menentu dapat mengakibatkan gagal panen. Gagal panen tersebut akan mengurangi penawaran jumlah barang.

  1. Keuntungan yang diminta oleh Produsen

Besar atau tidaknya keuntungan yang diinginkan oleh produsen perusahaan sesuai dengan kegiatan ekonomi di Indonesia akan mempengaruhi harga penjualan sebuah produk. Hal inilah yang juga ikut menimbulkan pengaruh pada penawaran barang. Pengaruh ini menunjukkan semakin besarnya keuntungan yang didinginkan oleh perusahaan, maka pewaran barang akan semakin meningkat.

  1. Banyaknya pesaing

Sedikit banyaknya persaingan yang terjadi juga akan ikut mempengaruhi besar kecilnya harga serta jumlah barang yang ditawarkan oleh sebuah produsen perusahaan. Tanpa dipungkiri atau tidak para pesaing juga akan ikut andil besar.

Jenis-Jenis Penawaran

Setelah kita mengetahui beberapa pengertian dan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran, kali ini kita akan membahas jenis-jenis penawaran secara umum :

  • Penawaran perorangan

Penawaran perorangan adalah jenis penawaran barang atau segala macam jasa yang produsen lakukan pada tingakatan atau tarif harga tertentu

  • Penawaran pasar

Penawaran pasar adalah jenis penawaran keseluruhan jumlah dari adanya faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran barang atau jasa oleh seorang produsen atau penjual juga pada tingkatan harga tertentu

Sponsors Link

Hukum Penawaran

Sebuah hukum penawaran menyebutkan bahwa sejumlah harga berbanding lurus dengan keseluruhan jumlah barang yang sudah ditawarkan. Yakni ketika harga suatu barang tersebut mengalami sejumlah kenaikan, maka secara otomatis jumlah barang yang akan ditawarkan akan mengalami kenaikan yang siginifikan. Namun, jika harga barang mengalami penurunan drastis, maka secara otomatis pula jumlah barang yang akan ditawarkan menjadi lebih sedikit atau mengalami sebuah penurunan. Akan tetapi, yang perlu dipahami bahwa hukum penawaran ini hanya terjadi apabila asumsi ceteris paribus juga dapat terpenuhi. Hal ini terjadi atas dasar asumsi yang melatarbelakangi adanya hukum penawaran bukan hanya harga yang mempengaruhi jumlah barang yang akan ditawarkan mengalami perubahan atau tetap tidak berubah. Faktor-faktor lain yang tetap sama adalah biaya produksi, teknologi produksi dan sebagainya. Hal yang menjadi inti dari analisis penawaran ialah adanya hubungan harga dengan jumlah barang yang ditawarkan dengan asumsi keadaan lain tetap, dalam siklus dan pengeserannya sebagai berikut:

  • Skedul dan Kurva Penawaran

Skedul penawaran adalah tabel yang menunjukkan hubungan harga barang atau jasa lengkap dengan kuantitas yang ditawarkan. Sedangkan kurva penawaran adalah gambaran hubungan anatra jumlah barang atau jasa yang ditawarkan dengan tingkat harga dan asumsi faktor-faktor lain tetap.

  • Pergeseran Kurva Penawaran

Sama dengan kurva permintaan, kurva penawaran dibuat juga dengan asumsi hal lain selain dari harga barang seperti contohnya biaya produksi, teknologi produksi, ekspektasi produsen dan sebagainya yang tetap atau tidak berubah atau yang disebut dengan ceteris paribus. Apabila pada asumsi hal lain berubah, maka penawaran produsen berubah dan berdampak pada pergeseran kurva penawaram bak dari kiri bawah ke kanan atas atau sebaliknya.

Demikian faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran. Tingkatkan pengetahuan kita akan upaya pemerintah dalam mengatasi pengangguranperbedaan pasar modern dan pasar tradisionalkegiatan ekonomi di Indonesia dan hambatan perdagangan internasional. Semoga hal ini dapat menambah wawasan pengetahuan kita khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan sosial dan bermanfaat di kehidupan selanjutnya.

Sponsors Link
, ,




Post Date: Wednesday 24th, January 2018 / 05:34 Oleh :
Kategori : Ekonomi