10 Contoh Pergeseran Sosialisasi Otoriter Akibat Perubahan Sosial

Sosialisasi secara umum berarti proses belajar individu dalam bertingkah laku yang dilakukan sesuai dengan batasan-batasan yang diakui dan diterima dalam suatu lingkungan masyarakat. Pada pengertian lain, sosialisasi merupakan proses interaksi sosial  indidvidu dalam mengenal dan memahami kebiasaan seperti ciri-ciri struktur sosial, cara hidup, nilai-nilai dan norma sosial  dengan tujuan agar diterima di  masyarakat. Sosialisasi juga bisa dikatakan sebagai suatu bentuk hubungan sosial dan proses belajar seorang individu sejak ia lahir hingga sampai meninggal. Seorang bayi pun mengalami sosialisasi dengan cara mengetahui dan mengenal secara persis lingkungan keluarga. Dan semakin bertambahnya usia, proses sosialisasi akan meluas ke lingkunga masyarakat dan sebagainya.

Tujuan Sosialisasi

Tujuan-tujuan sosialisasi diantaranya adalah :

• Mengetahui nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat
• Membantu mengendalikan fungsi organik seperti melatih mawas diri yang baik dan benar
• Mengetahui lingkungan sosial dan budaya di sekitar lingkungan tempat individu tinggal atau lingkungan baru sehingga terbiasa dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat
• Melatih kemampuan berkomuikasi seperti kemampuan bercerita, membaca atau menulis
• Melatih keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki
• Menanamkan nilai sosial dan norma pada seseorang agar dapat diterima di masyarakat.

Contoh Pergeseran Sosialisasi

Berikut adalah beberapa contoh pergeseran sosialisasi otoriter yang terjadi di sekitar kita :

• Orang tua yang memberi nasihat kepada anak-anaknya
• Anak yang berdiskusi masalah sekolah dengan orang tuanya
• Tetangga yang mengobrol dengan tetangga lain
• Guru berinteraksi dengan muridnya untuk menerangkan pelajaran
• Murid menanyakan pelajaran yang sulit kepada gurunya
• Seorang murid yang berbincang-bincang dengan murid lain

Dewasa ini peristiwa sosialisasi dipengaruhi oleh kemajuan teknologi yang sangat pesat. Proses sosialisasi ini mengalami pergeseran akibat faktor perubahan sosial dan  ketidakmampuan sesorang dalam memahami norma-norma yang berlaku di masyarakat. Perilaku akibat pergeseran sosialisai ini merupakan produk sosialisasi yang disengaja maupun tidak disengaja. Berikut adalah beberapa penyebab pergeseran sosialisasi akibat perubahan sosial yang terjadi di masyarakat :

• Perilaku pergeseran sosialisasi akibat mengikuti teman-teman sebayanya
• Perilaku pergeseran sosialisasi akibat salah menangkap informasi dari buku yang sedang dibaca
• Perilaku pergeseran sosialisasi akibat salah persepsi mengenai produk iklan yang ada di TV
• Pesan dari media sosialisai kurang tersampaikan dengan jelas sehingga menyebabkan konflik yang timbul pada dirinya sendiri. Seperti misalnya pada saat orang tua melarang sang anak untuk merokok, namun anak berada dalam lingkungan perokok, maka lambat laun anak juga akan ikut merokok

Jenis Perilaku Menyimpang

Pergeseran sosialisasi yang tidak segera ditangani akan menimbulkan bentuk penyimpangan sosial atau perilaku menyimpang. Penyimpangan ini terjadi karena sosialisasi tidak sempurna akibat dari ketidaksepadanan pesan-pesan yang ingin disampaikan oleh setiap masing-masing dari agen sosialisasi, pengambilan peran yang salah dan generalized others atau mempelajari sub kebudayaan yang menyimpang.

Berdasarkan tujuannya, perilaku menyimpang dibedakan menjadi:

• Penyimpangan sosial positif, yaitu penyimpangan yang memberikan dampak positif dan meningkatkan keuntungan bagi kehidupan masyarakat
• Penyimpangan sosial negatif, yaitu penyimpangan yang mengarah pada nilai-nilai dan norma-norma yan dipandang rendah oleh masyarakat

Berdasarkan sifatnya, perilaku menyimpang dibedakan menjadi:

• Penyimpangan primer, yaitu penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang yang bersifat temporer dan berulang-ulang
• Penyimpangan sekunder, yaitu perilaku penyimpangan yang jikahal tersebut dilakukan lagi oleh seseorang, tidak akan dimaafkan atau diterima oleh masyarakat

Berdasarkan jumlah pelaku, perilaku menyimpang dibedakan menjadi:

• Penyimpangan individual, yaitu penyimpangan yang dilakuakn akibat dari kelaian jiwa yang dimiliki oleh seseorang atau karena perilaku jahat. Contohnya : pencandu narkoba
• Penyimpangan kolektif, yaitu penyimpangan yang dilakukan secara berkelompok oleh masyarakat secara bersma-sama. Penyimpangan ini biasanya disebabkan karena mereka patuh pada norma kelompok yang lebih kuat dan biasanya bertentangan dengan norma masyarakat yang berlaku.

Demikian pergeseran sosialisasi dan penjelasannya. Dalam proses ini, seorang individu akan menjadikan kebiasaan, sikap atau ide orang lain sebagai acuan yang dapat diakui dalam masyarakat. Semoga bermanfaat.