9 Fakta seputar Danau Toba, Danau Terluas di Indonesia!
Siapa yang tak kenal dengan danau Toba, danau yang terletak di provinsi Sumatera Utara ini tak hanya dinobatkan menjadi danau terbesar di Indonesia namun juga merupakan danau terbesar di Asia Tenggara.
Danau Toba juga menjadi aset pariwisata alam yang terkenal bagi Indonesia, khususnya bagi provinsi Sumatera Utara yang merupakan kota wisata terbaik di Indonesia. Berkunjung ke Sumatera Utara tak afdol rasanya jika tidak mendatangi dan menikmati keindahan alam danau Toba.
Di balik Danau yang memiliki lebar mencapai 30 km dan panjang 100 km ini juga menceritakan kisah legenda menarik. Legenda danau toba memang menarik dihadirkan bersama wisata keindahan alamnya, namun ada juga fakta-fakta penting dan menarik tentang danau Toba dilihat dari sudut pandang ilmu pengetahuan.
Berikut fakta-fakta danau Toba di bawah ini:
1. Danau Toba Berasal Dari Letusan Gunung Berapi Purba
Terbentuknya danau Toba tak seketika, terbentuk dari 3 kali letusan gunung berapi, letusan pertama terjadi sekitar 800 ribu tahun yang lalu dan membentuk kaldera di bagian sisi selatan gunung di wilayah Prapat dan Porsea, Sumatera Utara.
Letusan ke-2 dengan kekuatan lebih kecil diperkirakan terjadi 500 ribu tahun yang lalu dan juga membentuk kaldera di bagian utara yaitu di daerah Silalahi dan Haranggaol.
Sedangkan letusan ke-3 terjadi 74 ribu tahun yang lalu membentuk kaldera dan mengubah bentuk Gunung Toba menjadi danau dan sebuah pulau yang dinamakan pulau Samosir.
Adanya aktivitas vulkanik dan tektonik dari gunung api purba tersebut membuat gunung amblas dan membentuk cekungan panjang ke arah barat laut sampai tenggara. Danau Toba merupakan salah satu jenis danau berdasarkan proses terbentuknya merupakan danau vulkanik.
2. Danau Vulkanik Terbesar
Danau Toba dijuluki juga dengan sebutan danau Supervolcano dan mendapatkan predikat danau vulkanik terbesar di dunia. Dilihat dari luasnya, danau Toba juga merupakan danau terbesar di Asia Tenggara.
Danau Toba memiliki luas kurang lebih 1.145 kilometer persegi dengan kedalaman diperkirakan hingga 450 meter. Danau Toba memiliki panjang 100 Km dan lebarnya 30 Km yang membentang hingga ke beberapa wilayah di Sumatera Utara.
3. Mengubah Iklim dan Kondisi Bumi
Letusan gunung Toba purba yang membentuk danau Toba saat ini merupakan ledakan yang sangat dahsyat. Ahli geologi mengungkapkan bahwa danau Toba terbentuk akibat adanya 3 kali letusan gunung, aktivitas vulkanik dan tektonik pada letusan yang ke 3 mencapai skala 8 Explositivity index (VEI) dan merupakan letusan terkuat di bumi selama 2 juta tahun terakhir.
Letusan gunung purba tersebut meluncurkan awan panas yang menyelimuti hingga 20 ribu kilometer persegi wilayah di bumi. Awan panas tersebut menyelimuti seluruh daratan pulau Sumatera, selat Malaka hingga samudera Hindia. Akibat letusan tersebut, di sebagian belahan bumi mengalami kegelapan total selama 6 tahun.
Erupsi gunung Toba purba ini membuat perubahan suhu bumi yang sangat ekstrim sehingga suhu bumi menurun hingga 5 derajat celsius sehingga menimbulkan dampak perubahan iklim terhadap lingkungan. Kaldera gunung Toba tertutup batuan beku yang setelah itu mencair dan menjadi danau Toba.
4. Mengakibatkan Migrasi Homosapien
Selain membuat kondisi bumi serta iklim berubah secara ekstrim, letusan gunung Toba yang saat ini sudah menjadi danau Toba juga memiliki peranan penting pada sejarah migrasi homosapiens. Dikatakan ahli, migrasi sebagian homosapiens di bumi sempat terhenti, bahkan banyak yang punah akibat letusan tersebut.
5. Danau di atas Danau
Fakta lain yang unik tentang danau Toba yaitu letaknya yang berada di atas danau dan pulau di atas pulau. Pulau Samosir adalah pulau yang berada di tengah danau Toba letaknya di atas Pulau Sumatera, sedangkan Danau Sidihonu dan danau Aek Natonang letaknya berada di atas danau Toba.
6. Menjadi Destinasi Wisata Terkenal di Dunia
Dengan keunikannya serta alamnya yang menakjubkan, danau Toba terkenal hingga ke mancanegra sejak lama, apalagi di era media sosial saat ini. Destinasi wisata di sekitar danau Toba juga cukup banyak seperti air terjun Situmurun Binangalom dan bukit Holbung yaitu perbukitan hijau di sekitar danau Toba.
7. Memiliki Volume Air yang Besar
Dengan kedalaman danau Tiba yang mencapai hampir 500 meter dan memiliki luas 1.145 kilometer persegi, sehingga volume air danau Toba mencapi 240 kilometer kubik. Dengan volume air sebanyak itu dapat diartikan air danau Toba mampu membanjiri seluruh wilayah Inggris.
8. Luas Pulau Samosir seluas Negara Singapura
Luas pulau Samosir yang berada di tengah danau Toba dapat dikatakan luas, mengingat posisinya merupakan pulau di atas pulau. Pulau Samosir memiliki luas wilayah 647 kilometer persegi, bahkan luasnya berbeda tipis dengan negara tetangga kita yaitu Sinagpura yang memiliki luas wilayah 728,6 kilometer persegi.
9. Gunung di atas Pulau Samosir
Pulau Samosir memang merupakan daya tarik tersendiri untuk wisata danau Toba, selain memiliki pulau di atas pulau, ternyata juga ada gunung di atas pulau Samosir.
Gunung Pusuk Buhit, terletak di pulau Samosir dan merupakan gunung berapi yang masih aktif, gunung ini memiliki ketinggian 1.077 meter.