3 Fakta Gunung Bromo yang Menarik

Gunung Bromo adalah salah satu gunung aktif di Jawa Timur dan merupaan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Bromo sendiri berasal dari bahasa sansekerta, yaitu Brahma yang merupakan salah satu seorang Dewa Utama dalam agama Hindu. Sedangkan dalam bahasa Tengger Bromo dibaca Brama.

Bromo Terletak pada ketinggian 2.392 mdpl dengan dikelilingi oleh empat kabupaten yaitu Kabupaten Malang, Probolinggo, Pasuruan, Lumajang. Gunung Bromo memiliki puncak tertinggi nomor dua setelah semeru. Terdapat Fakta Menarik Mengenai Gunung Bromo:

1. Proses Terbentuknya Gunung Bromo

Gunung Bromo serta lautan pasir berasal dari dua gunung yang saling berhimpitan satu sama lain yang keduanya dinamakan gunung tengger ( 4.000 mdpl) yang merupakan gunung tertinggi saat itu.

Terjadi fenomena letusan kecil dengan meteri vulkaniknya terlempar kearah tenggara sehingga membentuk lembah yang besar dan dalam. Setelah itu, terjadi letusan yang sangat dasyat hingga menyebabakan kaldera yang memiliki diameter lebih dari 8 km.

2. Upacara Kasada

Upacara kasada adalah upacara yang dilakukan oleh agama Hindu dari suku Tengger, namun tidak dilakukan oleh agama Hindu lainnya.

Upacara Kasada merupakan salah satu ritual yang dilakukan untuk meminta pengampunan kepada Brahma dalam sebuah bentuk pengorbanan. Pengorbanan ini dapat berupa pakaian, uang, makanan, sayuran, buah buahan dan hasil ternak. Upacara Kasada dilakukan setiap hari ke 14 bulan kasada dalam penanggalan jawa.

3. Memiliki Salah Satu Spot Sunrise Yang Favorit

Ketika melakukan pendakian, hal yang paling dicari oleh prndaki gunung Bromo adalah dapat melihat keindahan matahari terbit di puncak pendakian, Tak sedikit para pendaki yang rela ke puncak Bromo untuk melihat keindahan ini dan menjadikannya sebagai salah satu spot foto favorit bagi para pendaki dapat memulai perjalannanya dari cemoro lawang di Probolinggo.