Pengaruh Mobilitas Sosial Terhadap Sosial Budaya Dari Segi Positif dan Negatif
Mobilitas sosial adalah sesuatu yang biasa terjadi dalam kehidupan bermasyarakat. Bahkan jika masyarakat tersebut merupakan salah satu masyarakt majemuk yang ada dimana mobilitas juga akan memiliki pengaruh pada sosial budaya masyarakat tersebut. Lalu dimana letak pengaruh mobilitas sosial terhadap sosial budaya?
Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat beberapa saluran-saluran mobilitas sosial dimana salah satu contoh saluran mobilitas sosial, saluran pendidikan, adalah saluran yang mengurusi masalah sosial budaya. Saluran-saluran ini adalah hal yang penting karena masyarakat multikultural yang dimiliki oleh Indonesia pada dasarnya merupakan kumpulan orang-orang dari berbagai macam latar belakang budaya.
Terdapat banyak bentuk mobilitas sosial yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari dimana secara umum, mobilitas sosial memiliki dampak yang cukup besar dalam kehidupan bermasyarakat. Dan dampak dari pengaruh mobilitas sosial terhadap sosial budaya terdiri dari:
- Dampak Positif
- Menciptakan Lapangan Pekerjaan Baru
Walaupun banyak bentuk-bentuk mobilitas sosial, namun secara umum, mobilitas sosial adalah tentang pergerakan atau perubahan yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan hidup yang lebih baik. Salah satu contoh dari mobilitas sosial ini adalah seperti seorang karyawan perkantoran yang ingin memulai bisnis untuk memulai hidup yang baru. Bisnis yang baru dibuka ini terkadang mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi banyak orang.
- Menciptakan Tenaga Kerja Yang Profesional
Karena mobilitas sosial merupakan perubahan maka masing-masing orang dituntut atau harus melakukan perubahan sebagai awalnya. Macam-macam mobilitas sosial pada dasarnya adalah tentang perubahan yang dimulai dari diri orang itu sendiri. Jika dia berhasil melakukannya, maka dia akan menjadi seorang tenaga kerja yang professional karena mengerti bahwa kehidupan yang lebih baik hanya bisa dicapai dengan menjadi seorang yang professional.
- Peningkatan Efektifitas Kerja
Untuk mendapatkan kehidupan yang baik, sudah pasti membutuhkan kerja keras. Tidak hanya itu, cara kerja yang efektif juga perlu dilakukan agar semua yang dikerjakan menjadi tepat guna. Hal ini perlu dilakukan karena pada dasarnya, kehidupan yang lebih baik atau lebih sukses merupakan faktor pendorong mobilitas sosial yang cukup besar pengaruhnya.
- Dampak Negatif
Tidak hanya memiliki dampak positif, mobilitas sosial juga memiliki dampak negatif yang bisa mengenai siapa saja. Dan dampak negatif tersebut adalah:
- Disintegrasi Sosial
Karena ingin mendapatkan kehidupan yang lebih baik, terkadang seseorang menjadi sosok yang tertutup dari kehidupan sosial disekitarnya dan menciptakan disintegrasi. Walaupun seperti itu, namun menjadi sosok yang tertutup tidak selalu mencerminkan ciri-ciri mobilitas sosial.
- Dapat Menimbulkan Konflik
Karena mampu menciptakan disintegrasi sosial, terkadang mobilitas sosial mampu menimbulkan konflik. Walaupun hal ini tidak terjadi pada setiap daerah. Terlebih pada daerah yang memiliki ciri-ciri masyarakat tradisonal yang pada umumnya menekankan sikap kekeluargaan dalam memecahkan permasalahan yang muncul.
- Dapat Menimbulkan Kecemasan
Siapa sangka mobilitas sosial mampu merubah sikap dan sifat seseorang. Hal ini bisa terjadi karena dia memiliki tujuan baru yang hendak dicapai sehingga lebih mementingkan dirinya sendiri dan cenderung dingin.
Hal ini biasa terjadi pada seorang karyawan yang hendak mencoba beralih ke dunia wirausaha yang menuntut perhatian khusus darinya. Namun jika tidak dilandasi oleh sikap saling menghargai dan menghormati, sikap ini mampu menciptakan bentuk-bentuk konflik sosial pada lingkungannya.
- Dapat Menimbulkan Keretakan Hubungan Primer
Dampak positif dan negatif mobilitas sosial sama seperti dampak positif dan negatif perubahan sosial karena mampu menciptakan keretakan pada hubungan primer. Biasanya ini terjadi karena timbul rasa iri akibat strata sosial yang berubah. Karena awalnya memiliki strata yang sama namun kini salah satunya memiliki strata yang lebih tinggi.
- Kenakalan Remaja
Banyak tokoh sosiologi mengaitkan berbagai macam permasalahan sosial dengan kenakalan remaja dan termasuk mobilitas sosial didalamnya. Hal ini terjadi karena remaja adalah sosok yang sangat rentan terhadap perubahan dan pergolakan jiwa untuk mendapatkan kebebasan.
Itulah beberapa pengaruh mobilitas sosial terhadap sosial budaya yang bisa saja terjadi pada lingkungan tempat tinggal kita jika tidak ditanggapi dengan baik. Semoga bermanfaat.